Berita Detail

blog

SELAYANG PANDANG PUSKESMAS JONGGOL

GAMBARAN  UMUM

Pembangunan kesehatan sangat dipengaruhi oleh berbagai dimensi dan melibatkan berbagai pihak dan disiplin ilmu untuk menjangkaunya. Salah satunya oleh perilaku manusia yang memerlukan waktu panjang untuk merubahnya. Untuk mencapai tujuan yang diharapkan perlu diletakkan misi dan visi yang jelas dan terukur.

MELAYANI  DENGAN  HATI 

”Puskesmas Jonggol Sebagai Puskesmas Kebanggaan Masyarakat Kecamatan Jonggol Yang Mandiri Untuk Hidup Sehat” 

  1. Mendorong Pembangunan Kecamatan Jonggol Yang Berwawasan Kesehatan
  2. Mendorong Kemandirian Masyarakat dan Keluarga Untuk Hidup Sehat
  3. Memelihara dan Meningkatkan Pelayanan Kesehatan Yang Bermutu , Merata dan Terjangkau.
  4. Memelihara dan Meningkatkan Kesehatan Individu, Keluarga , Masyarakat Beserta  Lingkungannya 
  • kerjasama tim,
  • bertindak  cepat & tepat,
  • pelayanan  prima,
  • partisipasi,
  • transparansi & akuntabel

SITUASI DERAJAT KESEHATAN

Kesehatan Ibu dan Anak

1). Angka Kematian Bayi

Angka kematian bayi (AKB) merupakan indicator kesehatan yang sangat penting disamping angka kematian ibu (AKI), dan angka kematian balita (AKABA) dan merupakan bagian dari indicator utama derajad kesehatan suatu bangsa. Angka Kematian Balita di Jawa Barat tahun 2003 adalah 49 per 1000 per kelahiran hidup[1] AKB Bodebek tahun 2004 adalah 43.55 per 1000 Kelahiran Hidup[2]

Dari 3155 peristiwa kelahiran terjadi 6 bayi lahir mati dan 2 kematian neonatal. 

 

 

Tabel 34. Jumlah Kelahiran dan Kematian Bayi di UPT Puskesmas Jonggol Tahun 2015

Jumlah Kelahiran dan Kematian Bayi di UPT Puskesmas Jonggol Tahun 2015

 

No

Puskesmas

Jumlah

Kelahiran

Jumlah

Balita

Kematian

Neonatal

Lahir Mati

Bayi Mati

Jumlah

mati

1

Jonggol

2111

6

0

9333

0

3

2

Balekambang

526

0

1

2614

0

0

3

Sukanegara

247

2

0

1254

0

0

 

UPT

2884

8

1

13201

0

3

Sumber: SP3/KIA..pkm jgl-upt/2015

Terjadinya peristiwa kematian bayi / lahir merupakan perhatian untuk evaluasi manajemen pelayanan kesehatan secara keseluruhan. Sangat penting pelayanan kesehatan secara komprehensif yang  diawali dari masa Pasangan Usia Subur.

2)     Angka Kematian Balita

1 balita meninggal  pada tahun 2015 akibat kasus beberapa penyakit yang melatarbelakangi kondisi gizi buruk sehingga kasus tidak berhasil diselamatkan.

3)     Angka Kematian Ibu

       Tidak ada kematian ibu pada tahun 2015

[1] Susenas 2008 / Prof Marry WA,DDPH, Save Motherhood, UI, 2003.

[2] Survey AKI / AKABA Bodebek, 2010.

Bagikan :